» » » » » Deddy Mizwar, dari Panggung Sandiwara ke Pentas Politik

Deddy Mizwar lahir di Jakarta, 5 Maret 1955 adalah seorang aktor senior dan sutradara Indonesia. Deddy Mizwar merupakan Putra ke 4 dari 7 bersaudara dari pasangan H. Adrian Andres (Belanda-Betawi) dan Sun'ah (Bugis-Betawi) yang menikah pada tahun 1948.Akan tetapi anak pertama dari pasangan ini meninggal dunia karena terlahir prematur.Lahirnya Deddy Mizwar sangat di nanti nantikan Sang Bunda setelah sekian lama merindukan seorang anak laki laki dari rahimnya.

Bakat akting Deddy sudah dirasakan sang bunda terhadap anak kesayangannya ini sejak kecil.Banyak sekali hal hal unik yang di temui sang Bunda terhadap deddy,dan semuanya terbukti setelah beranjak dewasa.kepiawaiannya dalam seni peran merupakan sifat menurun yg di turunkan dari Ibunya Ny. Sun'ah yang pernah memimpin sangar seni Betawi.pernah menjadi pegawai negeri pada Dinas Kesehatan DKI Jakarta,namun hanya bertahan hingga 2 tahun,karena hati nurani condong dengan dunia seni peran.

Kecintaan aktor asli Betawi ini pada dunia seni tidak terbantahkan lagi. Buktinya. selepas sekolah. ia sempat berstatus pegawai negeri pada Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Namun ayah dari 2 anak ini hanya betah 2 tahun saja sebagai pegawai karena ia lebih gandrung main teater- ia bergabung di Teater Remaja Jakarta. Selebihnya. jalan hidupnya banyak ia baktikan pada dunia seni. lebih tepatnya seni peran. Darah seni itu rupanya mengalir deras dari ibunya. Ny. Sun'ah yang pernah memimpin sangar seni Betawi.

Akhirnya, ia dan ibunya kerap mengadakan kegiatan seni di kampung sekitarnya. "Pertama kali manggung, saat acara 17 Agustus-an di kampung. Saya bangga sekali waktu itu. karena ditepukin orang sekampung. Saya pun jadi ketagihan berakting"kenang Deddy.

Kecintaannya pada dunia teater telah mengubah jalan hidupnya. Beranjak dewasa. sekitar tahun 1973. Deddy mulai aktif di Teater Remaja Jakarta. Lewat teater inilah bakat akting Deddy mulai terasah. Deddy pernah terpilih sebagai Aktor Terbaik Festival Teater Remaja di Tainan Ismail Marzuki. Tidak sekedar mengandalkan bakat alam. Deddy kemudian kuliah di LPKJ. tapi cuma dua tahun.

Memulai karier di film pada 1976. Deddy bekerja keras dan mencurahkan kemampuan aktingnya di berbagai film yang dibintangi. Pertama kali main film, dalam Cinta Abadi (1976) yang disutradarai Wahyu Sihombing. dosennya di LPKJ,  langsung mendapat peran utama. Puncaknya. perannya di film Naga Bonar kian mendekatkannya pada popularitas. Kepiawaiannya berakting membuahkan hasil dengan meraih 4 Piala Citra sekaligus dalam FF11986 dan 1987 diantaranya: Aktor Terbaik FFI dalam Arie Hanggara (1986). Pemeran Pembantu Terbaik FFI dalam Opera Jakarta (1986). Aktor Terbaik FFI dalam Naga Bonar (1987). dan Pemeran Pembantu Terbaik FFI dalam Kuberikan Segalanya (1987).

Di awal tahun 90-an. karir Deddy Mizwar mencapai puncak. Melalui kekuatan aktingnya yang mengagumkan. popularitas ada dalam genggamannya. Meski namanya semakin popular, Deddy merasa hampa. Di tengah rasa hampa. pikirannya membawanya kembali pada masa kecilnya ketika tumbuh di tengah nuansa religius etnis Betawi. la terkenang suasana pengajian di surau yang tenang dan sejuk. Jiwanya ingin kembali mencicipi suasana teduh di masa kecil itu. Pergolakan batinnya akhirnya berakhir setelah ia meyakini bahwa hidup ini semata-mata beribadah kepada Allah. Sejak itu. Deddy belajar agama secara intens. Kini segala hal harus bernilai ibadah bagi Deddy. Termasuk pada bidang yang digelutinya yakni dunia perfilman dan sinetron.

Suami dari Giselawati ini kemudian memutuskan untuk terjun langsung memproduksi sinetron dan film bertemakan religius sebagai wujud ibadahnya kep3da Allah. Didirikanlah PT Demi Gisela Citra Sinema tahun 1996. Tekadnya sudah bulat kendati pada perkembangan berikutnya banyak rintangan dan hambatan ditemui.

Ketika itu sinetron religius Islam masih menjadi barang langka dan kurang bisa diterima pihak stasiun televisi. Kondisi ini tidak menyurutkan langkahnya. Maka dibuatlah sinetron Hikayat Pengembara yang tayang di bulan Ramadhan. Usahanya berbuah hasil. Rating sinetron ini cukup menggembirakan. Setelah itu hampirsemua stasiun televisi menayangkan sinetron religius bulan Ramadhan. Berjuangnya sungguh keras tapi setelah itu semua orang bisa menikmati.' kata Deddy bangga.

Diakuinya produk sinetron yang bernafaskan religius Islam sulit mendapatkan tempat di stasiun televisi selain di bulan Ramadhan. Hal ini disebabkan stasiun teve terlampau under estimate di samping memang tidak banyak sineas yang mau membuattayangan sinetron religius di luar bulan Ramadhan. Dalam pandangan Deddy Mizwar. film merupakan salah satu media dakwah yang cukup efektif untuk menyampaikan pesan-pesan Islam kepada masyarakat luas termasuk kalangan non-Muslim.

“Saya contohkan sinetron 'Lorong Waktu' yang ternyata diminati pula oleh warga non-Muslim. Bahkan. saat ini 'Lorong Waktu' diputar ulang di luar bulan Ramadan hingga saya berkesimpulan sinetron atau film dakwah tak harus identik dengan bulan Ramadan.' katanya. Dengan kata lain, masyarakat rupanya mau menerima dan menyambut hangattayangan religius di luar Ramadhan.

Deddy bertekad akan terus berusaha konsisten memproduksi film dan sinetron religius. la juga menyarankan agar umat Islam mendirikan stasiun TV sendiri. sehingga umat Islam memiliki alternatif dalam memilih stasiun TV maupun acaranya. "Sudah waktunya umat Islam mengisi dan mewarnai acara-acara TV. Saya melihat potensi ke 3rah itu cukup besar terutama dari kalangan sineas muda dan mahasiswa. kata aktor yang telah membintangi sekitar 70 film layar lebar ini penuh optimisme.

Sejak 1997, ia mendirikan production house-nya sendiri, PT Demi Gisela Citra Sinema, dengan produksi pertama serial tv "Mat Angin", disusul kemudian dengan serial ramadan "Lorong Waktu" (6 season), "Demi Masa", "Kiamat Sudah Dekat" (film dan serial tv), film "Ketika", film "Nagabonar Jadi 2", serial tv "Para Pencari Tuhan", dan terakhir film "Identitas" yang meraih Piala Citra sebagai film terbaik FFI 2009. Di semua judul itu, Deddy Mizwar bertindak selaku produser sekaligus aktor dan sutradaranya. Sinetron dan film produksi Citra Sinema dikenal konsisten mengandung muatan religi dan komedi, meski beberapa judul bergenre drama, misalnya serial tv "Adillah" (RCTI), "Rinduku CintaMu" (SCTV), dan "Gerbang Penantian" (Lativi).

Terjun ke Politik
Pada tahun 2012 Deddy memutuskan terjun dalam dunia politik mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat dalam Pilkada Jabar 2013 mendampingi gubernur petahana Ahmad Heryawan. Dari hasil penghitungan cepat (quick count) sejumlah lembaga survei, pasangan Heryawan dan Deddy dinyatakan menang satu putaran .

Pada tanggal 3 Maret 2013 Pasangan Cagub - Cawagub nomor 4 Aher-Demiz ditetapkan menjadi pemenangan Pilgub Jabar dan akan memimpin Jabar selama periode 2013 - 2018, pasangan ini meraih 6.515.313 suara atau sekitar 32 persen dari suara sah dari 26 Kabupaten/Kota di Jawa Barat. [2].
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat menetapkan pasangan calon nomor urut 4 Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar terpilih. Penetapan dilakukan melalui Rapat Pleno Terbuka Penetapan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar Terpilih Periode 2013-2018 di Kantor KPU Jabar, Jalan Garut, Bandung, Minggu (3/3/2013).

Rapat dipimpin Ketua KPU Jabar, Yayat Hidayat, empat komisioner KPU Jabar, anggota KPUD dari 26 Kabupaten/Kota, serta Panwaslu se-Jabar. Surat penetapan dibacakan Kabag Hukum dan Teknis, Teppy W Dharmawan. Dia menyatakan, KPU Jabar telah menimbang dan memutuskan, pasangan terpilih sesuai hasil rekapitulasi suara Pilgub Jabar terbanyak dari 26 KPUD Kabupaten/Kota di Jabar.

Sesuai ketentuan, pemenang Pilgub Jabar harus memiliki suara terbanyak minimal 30 persen plus satu suara berdasarkan surat suara yang dinyatakan sah.

"Menetapkan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar terpilih. Keputusan ini ditetapkan tertanggal hari ini," kata Teppy, Minggu (3/3/2013).

Berdasarkan rekapitulasi pengitungan tersebut, pasangan nomor urut 1 Dikdik Mulyana Arief Mansur-Cecep NS Toyib mengantongi 359.233 (1,79 %), pasangan nomor urut 2 Irianto MS Syaffi****-Tatang Farhanul Hakim 2.448.358 (12,17%), pasangan nomor urut 3 Dede Yusuf-Lex Laksamana 5.077.522 (25,24%), pasangan nomor urut 4 Aher-Deddy 6.515.313 (32,39%), dan pasangan nomor urut 5 Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki 5.714.997 (28,41%).

Jumlah suara sah sebanyak 20.115.423 dan tidak sah sebanyak 598.356 suara. Total suara sah dan tidak sah sebanyak 20.713.779 suara. Sementara jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilgub Jabar sebanyak 32,5 juta pemilih.

Pada tanggal 13 Juni 2013 Deddy Mizwar Resmi menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2013-2018, beliau dilantik di Gedung Merdeka Bandung bersama Gubernur Jawa Barat terpilih Ahmad Heryawan.

Biodata
Nama Asli: Deddy Mizwar
Tanggal LahirL 05 Maret 1955
Tempat Lahir: Jakarta, Indonesia
Tinggi Badan:166 cm
Kewarganegaraan: Indonesia
AyahL Adrian Andres
Ibu: Sun'ah
Pekerjaan Ibu: Pemimpin sanggar betawi
Istri: R. Giselawati Wiranegara (sejak 13-Agt-86)
Anak-anak: Senandung Nacita (Abang None 2009, perempuan), Zulfikar Rakita Dewa (TNI, laki-laki)

Film
•    Cinta Abadi (1976)
•    Ach Yang Benerrr... (1979)
•    Bukan Impian Semusim (1982) ... Adri
•    Sunan Kalijaga (1984) ... Raden Mas Sahid / Sunan Kalijaga
•    Hati yang Perawan (1984)
•    Hatiku Bukan Pualam (1985)
•    Sunan Kalijaga & Syech Siti Jenar (1985) ... Sunan Kalijaga
•    Saat-Saat Kau Berbaring Di Dadaku (1985)
•    Menumpas Teroris (1986)
•    Opera Jakarta (1986)
•    Arie Hanggara (1986)
•    Kejarlah Daku Kau Kutangkap (1986)
•    Kuberikan Segalanya (1987)
•    Naga Bonar (1987) ... Jenderal Naga Bonar
•    Kerikil-Kerikil Tajam (1987)
•    Cintaku di Rumah Susun (1987)
•    Bilur-Bilur Penyesalan (1987)
•    Ayahku (1987)
•    Irisan-Irisan Hati (1988)
•    Bayi Tabung (1988)
•    Putihnya Duka Kelabunya Bahagia (1989)
•    Jangan Renggut Cintaku (1990)
•    Satu Mawar Tiga Duri (1990)
•    Jual Tampang (1990)
•    Kepingin sih kepingin (1990)...Arkadi
•    Gema Kampus 66 (1991)
•    Nada dan Dakwah (1991) ... KH. Murad
•    Ketika (2005)* ... Tajir Saldono
•    Kiamat Sudah Dekat (2003)* ... H. Romli
•    Naga Bonar (Jadi) 2 (2007)* ... Nagar Bonar (versi novel ditulis oleh Akmal Nasery Basral)
•    Ketika Cinta Bertasbih (2009) ... KH. Luthfi Hakim
•    Ketika Cinta Bertasbih 2 (2009) ... KH. Luthfi Hakim
•    Cinta 2 Hati (2010)
•    Bebek Belur (2010)
•    Alangkah Lucunya (Negeri Ini) (2010)*
•    Pengantin Cinta (2010)
•    Kentut (2011)
•    Bangun Lagi Dong Lupus (2013)

Sinetron
•    Hikayat Pengembara (serial TV setiap sahur pada Bulan Ramadhan)
•    Lorong Waktu 1-6 ... H. Husin
•    Demi Masa
•    Kiamat Sudah Dekat ... H. Romli
•    Para Pencari Tuhan seri 1-6(2007-2012)* ... Bang Jack (H. Ahmad Zakaria)

Bintang Iklan
•    hobatusaudah
•    telkomsel
•    boom
•    Yamaha
•    Warta Kota
•    Antangin JRG
•    Promag
•    Air Minum Club
•    Atlas
•    Japfa So Good Sozziz

Penghargaan
•    Pemeran Pria Terbaik FFI dalam Arie Hanggara (1986)
•    Pemeran Pembantu Pria Terbaik FFI dalam Opera Jakarta (1986)
•    Pemeran Pria Terbaik FFI dalam Naga Bonar (1987)
•    Pemeran Pembantu Pria Terbaik FFI dalam Kuberikan Segalanya (1987)
•    Pemeran Pembantu Pria Piala Terbaik Piala Vidia FSI dalam Vonis Kepagian (1996)
•    Pemeran Pria Terbaik dan Sutradara Terbaik sekaligus Sinetron Terbaik FSI dalam Mat Angin (1999)
•    Pemeran Pria Terbaik FFI dalam Naga Bonar Jadi 2 (2007)

Penampilan lain
•    2010: Adzan Subuh di SCTV
•    2010: Adzan Maghrib di SCTV (khusus untuk penayangan SCTV di wilayah Jakarta dan sekitarnya)(dbs)

Artikel lain tentang Deddy Mizwar klik disini.

About Unknown

Hi there! I am Hung Duy and I am a true enthusiast in the areas of SEO and web design. In my personal life I spend time on photography, mountain climbing, snorkeling and dirt bike riding.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply